Beranda Kolom Mengupas Dampak Serangan Udara Israel di Yaman

Mengupas Dampak Serangan Udara Israel di Yaman

Sebuah bangunan yang hancur akibat konflik antara pasukan pemerintah Yaman dan kelompok Houthi terlihat di pinggiran Aden, Yaman, pada 11 Agustus 2025. (Carapandang/Xinhua/Murad)

0
Xinhua

   Kalangan analis meyakini bahwa serangan balasan lebih lanjut dari Houthi kemungkinan besar akan terjadi, baik melalui serangan rudal yang lebih intensif terhadap kota-kota Israel maupun serangan baru terhadap kapal-kapal komersial di Laut Merah. Sementara itu, beberapa pihak lain memperingatkan bahwa Israel berpotensi memperluas kampanyenya untuk menargetkan infrastruktur yang lebih strategis di Yaman.

   Para pengamat menjelaskan bahwa ketergantungan pada kekuatan udara semata tidak banyak membantu dalam menyelesaikan ketegangan mendasar dan justru memperluas lingkup kekerasan. Mereka menilai bahwa setiap gelombang serangan baru akan semakin mengikis stabilitas di kawasan yang sudah terbebani oleh berbagai krisis yang saling tumpang tindih itu.

   Dengan Houthi bersumpah akan melakukan serangan balasan lebih lanjut dan Israel mengisyaratkan kesiapannya untuk mengintensifkan operasi militer, kawasan tersebut menghadapi bahaya siklus eskalasi tanpa ada kejelasan kapan akan berakhir. Konflik yang bermula di Gaza kini menyebar ke wilayah baru, mengubah Yaman, sebuah negara yang sudah hancur akibat perang saudara selama satu dekade, menjadi front yang berbahaya dan aktif dalam konfrontasi regional yang kian meluas dengan cepat.  Selesai

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here